Pembalap WithU Yamaha RNF MotoGP, Andrea Dovizioso akan segera kembali beraksi di atas lintasan balapan dalam gelaran MotoGP 2022 perdana, akhir pekan ini. Di usainya yang telah menginjak 35 tahun, keputusan Dovizioso untuk balapan lagi setelah sempat cuti panjang sebenarnya menuai berbagai kritikan. Tak sedikit pihak yang menganggap masa keemasan Dovizioso yang sudah habis sehingga tidak layak bersaing di arena balapan sekelas MotoGP lagi.
Ada pula yang menyoroti keputusan berani Dovizioso untuk bergabung dengan tim satelit Yamaha setelah mengakhiri hubungan kerjasama dengan Ducati, 2020 lalu. Berbagai nada sumbang itupun coba dihiraukan oleh pembalap andal asal Spanyol tersebut. Dovizioso pun menegaskan bahwa selama hidup tentu setiap orang tidak akan lepas dari berbagai ujian termasuk kritikan.
Ia mengaku hanya fokus untuk memberikan yang terbaik di arena lintasan balapan MotoGP pada musim ini. Eks pembalap Ducati itupun mengaku tidak terlalu menyesal dengan keputusannya kembali ke arena MotoGP pada akhir musim lalu. "Saya hanya bisa menjawab hal seperti itu akhir tahun nanti," tegas Dovizioso dilansir Motosan.
"Seperti yang saya katakan, jika anda berpikir ingin mencoba sesuatu dengan hal tertentu, kemudian ada peluang, anda harus mengambilnya,". "Terlepas dari hasilnya nanti, anda hanya perlu hidup dengan cara anda sendiri," tambahnya. Dovizioso pun tak ingin terlalu memperhatikan orang orang yang hanya bisa menjadi pengkritik dirinya saja.
Pembalap berusia 35 tahun itupun menganggap kebiasaan mengkritik tanpa dasar menjadi indikasi orang tersebut tidak cerdas dan dewasa. "Jika anda tinggal di rumah lalu berkomentar tentang semua yang dilakukan oleh orang lain," jelas Dovizioso. "Itu tidak tampak seperti sikap orang yang cerdas dan dewasa bagi saya,".
"Saya tegaskan saya suka tantangan ini, saya bangun setiap hari dengan memiliki tujuan untuk mencapai hal besar," tukasnya menambahkan. Pernyataan tegas yang disampaikan Dovizioso diatas seakan menjadi sinyal perlawanan dirinya dalam menanggapi berbagai kritikan yang mengarah kepadanya. Dovizioso seakan ingin membungkam para kritikusnya dengan cara tampil dalam performa terbaik untuk meraih hasil maksimal di atas lintasan balapan MotoGP 2022.
Juara Dunia Kelas 125 CC pada tahun 2004 itu pun memiliki kesempatan perdana untuk membungkam komentar para kritikusnya di ajang MotoGP perdana 2022 yang berlangsung di Qatar, akhir pekan ini. Layak dinantikan bagaimana cara Dovizioso menjawab ocehan para kritikusnya di atas lintasan balapan MotoGP edisi tahun ini.